Kalapas Bukittinggi Tegaskan Tak Ada Narapidana Terlibat Transaksi Narkoba

    Kalapas Bukittinggi Tegaskan Tak Ada Narapidana Terlibat Transaksi Narkoba
    Lapas Kelas IIA Bukitttinggi

    Bukittinggi – Menanggapi viralnya unggahan akun ERA.id di Twitter pada Minggu (2/4) tentang pengakuan narapidana Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Bukittinggi yang sering bertransaksi narkoba dengan Linda Pujiastuti, Kepala Lapas (Kalapas) Bukittinggi, Marten, buka suara. Pihaknya memastikan bahwa informasi yang beredar tersebut tidak benar.

    “Berita tersebut tidak memiliki nilai kebenaran atas keseluruhan isinya, serta tidak didasarkan pada fakta-fakta yang sesungguhnya terjadi. Informasi-informasi tersebut bersifat imajinatif dan fitnah belaka secara sepihak, sehingga menyesatkan, ” tegas Marten, Senin (3/4).

    Pihak Lapas telah melakukan pemeriksaan kamar maupun wajah narapidana. Fakta di lapangan serta berdasarkan verifikasi Sistem Database Pemasyarakatan menunjukkan bahwa tidak pernah ada Warga Binaan Lapas Bukittinggi bernama Febri Kurnia seperti yang dimaksud dalam informasi ERA.id, maupun Linda Pujiastuti. Kedua nama tersebut juga tidak ditemukan dalam data Warga Binaan yang telah bebas.

    “Kami juga berkoordinasi dengan Kepala Kepolisian Resor Bukittinggi dan Kepala Satuan Narkoba, bahwa nama tersebut tidak pernah bermasalah hukum di wilayah Bukittinggi, ” lanjut Kalapas.

    Berdasarkan hal itu, Marten meminta ERA.id untuk mencabut dan menghapus konten tersebut, serta menyampaikan permintaan maaf secara terbuka. “Hal tersebut kiranya perlu menjadi perhatian tim ERA.id untuk meneguhkan makna pers itu sendiri sebagaimana tertuang dalam Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers, ” pungkasnya.(LindaFang)

    bukittinggi sumatera-barat
    Linda Sari

    Linda Sari

    Artikel Sebelumnya

    Ampiang Dadiah “Yoghurt” Tradisional Khas...

    Artikel Berikutnya

    Yayasan Prabowo Berikan Bantuan Ambulance...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Hendri Kampai: Membangun Positivisme Bangsa Indonesia di Tengah Ketidakpastian Ekonomi dan Geopolitik Dunia
    TNI-Polri Gelar Tactical Video Game Untuk Sinergikan Pengamanan VVIP Pelantikan Presiden 2024
    Diduga Langgar AD/ART, Munas XI Partai Golkar Digugat ke PN Jakarta Barat dan PTUN
    Mobil Otonom: Teknologi Revolusioner di Dunia Transportasi

    Ikuti Kami